Intelligence agent

Intelligent Agent atau agen cerdas, siapakah itu? Mari kita simak bersama. Agen berarti mewakili dari kepentinga pihak tertentu. Agen memiliki tugas mirip dengan yang diwakili. Oleh karena itu agen pada agen cerdas memiliki konsep menjadi tiruan kecerdasan manusia. Agen cerdas bertindak sebagaimana manusia berpikir dan bertindak.

Sesuai konsep agen pada umumnya yaitu menirukan manusia, maka prinsip dan metode dalam agen setidaknya harus memiliki kemiripan dengan manusia. Sebagaimana manusia memiliki kerja, berprinsip, bersosialisasi, dan sebagainya. Tetapi bagaimanapun juga manusia pada dasarnya terdapat proses menerima masukan atau input, kemudian memprosesnya dan menghasilkan suatu hasil atau output tertentu. Agen akan memiliki kemiripan serupa yaitu memiliki masukan, memprosesnya dan menghasilkan output atau keluaran.

Dengan adanya kondisi agen, maka dapat dilihat bahwa tugas agen mirip seperti manusia. Salah satunya adalah membaca, memahami, atau mengetahui lingkungannya. Memahami lingkungan berarti terdapat hubungan antara menangkap masukan. Masukan berupa keadaan lingkungan yang membatasinya, ataupun jenis masukan lain. Seperti manusia, lingkungan berarti segala sesuatu disekitar manusia. Bagi agen lingkungan adalah segala sesuatu yang mempengaruhinya.

Sebagaimana manusia yang hidup bergantung pada lingkungannya agen akan melakukan hal sama. Hidup agen bergantung pada lingkungan yang membentuknya, agen akan melihat dan mengerti lingkungannya. Cara agen memahami lingkungannya adalah menggunakan sensor yang ada padanya. Sehingga dengan adanya sensor ini, agen cerdas akan mempersepsikan lingkungan.

Setelah manusia mengerti lingkungannya maka manusia hidup mencapai tujuannya, agen cerdas memiliki hal yang sama yaitu sebuah tujuan. Tujuan ini bergantung pada permasalahan agen. Selesai mengerti lingkungan yang mempengaruhinya maka agen akan berusaha untuk mencapai tujuannya. Setiap agen cerdas yang terbentuk pasti memiliki tujuan yang berbeda. Sebagai contoh agen untuk memilih surat, maka seorang agen akan mendapatkan ciri-ciri pembeda surat tersebut sampai tujuan memilih surat dapat tercapai dengan baik.

Satu hal yang pasti, hadirnya lingkungan akan menentukan tindakan agen. Agen cerdas akan bertindak berdasarkan lingkungan melalui aktuatornya. Sehingga dapat mengambil solusi atau langkah dalam mencapai tujuannya.

Dengan begitu agen cerdas akan memiliki ciri dan kinerja tertentu. Adapun kerja agen cerdas berdasarkan ciri memiliki nama agen, memiliki lingkungan yang mempengaruhi, memiliki tujuan, kumpulan atau matrik masukan, dan sebuah aksi atau tindakan.